Lapar Setelah Asuh Kiano, Paula Verhoeven Santap Mie Instan Lemonilo

Tidak ada komentar
Paula menyantap mie instan Lemonilo ditemani Kiano

Dulu aku tuh sering banget denger bahwa makan mie instan bikin gemuk dan tidak sehat. Hmm masa sih? Tapi Paula Verhoeven cuek aja tuh mengkonsumsi mie instan Lemonilo, buat makan malam pula. Penasaran? Yuk kita cari tau alasannya Paula mengkonsumsi mie instan Lemonilo.

Hayo siapa yang sering kepoin akunnya Paula Verhoeven? Kalau aku sih pasti ngacung, soalnya aku suka banget lihat keseharian keluarga Paula dan Baim Wong. Apalagi ditambah kehadiran buah hati mereka yaitu Kiano Tiger Wong yang menggemaskan, bikin makin rajin nonton kanal media sosial mereka pastinya.

Nah Paula Verhoeven sendiri sangat menikmati perannya sebagai ibu. Setelah melahirkan Kiano pada 27 Desember 2019 lalu, istri Baim Wong sekaligus model ini terlihat sering membagikan aktivitas kesehariannya bersama sang buah hati melalui media sosial.

Dalam berbagai unggahannya, Paula tampak bersemangat menemani Kiano bermain dan mendampingi tumbuh kembang buah hatinya. Seperti pada unggahan video terbarunya di kanal Youtube Baim Paula, Paula sedang asyik menyuapi Kiano. Apalagi waktu Kiano terlihat lahap menyantap makanannya, sebagai ibu aku yakin Mama Paula pasti hatinya berbunga-bunga .🤩 Soalnya aku dulu juga gitu, pokoknya senang sekali kalau buah hati lahap menyantap makanannya. Kalau anak tidak lahap makan, sering bikin pusing tujuh keliling. Semoga Mama Paula tidak merasakan itu ya.😉

Paula sedang menyuapi Kiano

Sambil menyantap makanannya dengan lahap, Kiano yang berwajah ceria terus berceloteh menggemaskan. Jadi pengen ikut nyuapin Kiano juga nih rasanya. 😅

Nah setelah Kiano kenyang, gantian dong Mama Paula yang lapar. Kiano kemudian diajak Mama Paula untuk menemaninya menyantap makan malam.


Alasan Paula Memilih Lemonilo

Mie instan Lemonilo untuk makan malam Paula Verhoeven

Untuk makan malam kali ini Paula memilih mie instan Lemonilo. Terlihat di meja ada sepiring mie instan Lemonilo dengan telur rebus sebagai pelengkapnya. Sebagai seorang model, Paula tentu memperhatikan asupan makanan ke dalam tubuh. Model kan harus jaga badan agar tetap proporsional ya.

Nah mie instan Lemonilo menjadi makanan favorit Paula karena praktis, aman dan nyaman dikonsumsi setiap hari. 


" Terus yang bagusnya lagi karena mie ini tanpa penguat rasa, pengawet dan pewarna buatan", kata Paula.

Paula menyantap mie instan Lemonilo untuk makan malam

Selain itu pembuatan mie instan Lemonilo tidak melalui proses penggorengan, jadi air rebusannya tidak keruh seperti mie instan pada umumnya. Untuk merebus mie instan Lemonilo dibutuhkan waktu sedikit lebih lama dari mie instan biasanya yaitu sekitar 5 menit. Loh kenapa? Soalnya mie instan Lemonilo melalui proses pemanggangan. 

Paula juga menambahkan bahwa warna hijau pada mie instan Lemonilo terbuat dari saripati bayam jadi kandungan seratnya lebih tinggi. 

Bagi Paula, harga Lemonilo yang berbeda dengan harga mie instan pada umumnya tidak menjadi masalah. Soalnya mie instan Lemonilo memiliki segudang manfaat. 

"Gapapa harga nambah dikit, yang penting manfaat nambah banyak," kata Paula sambil menyantap mie instan Lemonilo.

Rasanya tidak lengkap kalau ada sebuah makanan sehat tapi susah didapatkan, ya kan?

Tenang saja mie instan Lemonilo nggak gitu kok. Soalnya mie instan Lemonilo juga sangat mudah didapatkan. Mie instan Lemonilo sudah tersedia di minimarket dan supermarket di seluruh Indonesia. Atau kalau mau belanja mie instan Lemonilo secara online juga bisa melalui marketplace, website Lemonilo dan aplikasi Lemonilo. Selain itu Lemonilo juga sudah menyediakan 40+ produk yang tanpa pengawet, tanpa perasa, tanpa pewarna buatan dan tentunya aman seperti cemilan, bumbu dapur, handsanitizer dan banyak lagi. 

Setelah selesai makan malam, Mama Paula kemudian menemani Kiano mewarnai dan melukis.


Nah sekarang kita sudah tahu alasan Paula mengkonsumsi mie instan Lemonilo. Jadi mitos mie instan bikin gemuk dan tidak sehat itu sudah terbantahkan ya sama mie instan Lemonilo yang dikonsumsi Paula Verhoeven. Nah kalau teman-teman sudah cobain mie instan Lemonilo belum nih?


Keseruan Live Zoom Bersama Takaaki Nakagami, Satu-Satunya Pembalap Asia di MotoGP

Tidak ada komentar
Takaaki Nakagami, pembalap Asia satu-satunya yang berlaga di MotoGP
Dok : twitter Takaaki Nakagami

Ajang balap kasta tertinggi MotoGP, tahun 2020 sebentar lagi selesai. Banyak hal yang tak terduga terjadi sepanjang musim ini. Beberapa rider juga sukses menunjukkan performa terbaiknya dan mencuri perhatian penggemar MotoGP. Salah satunya rider Asia yang menyapa penggemar MotoGP di Indonesia secara virtual tadi malam.

Bersamaan dengan turunnya rintik hujan, aku tuh ikut keseruan live zoom bersama pembalap Asia yang berlaga di MotoGP, Takaaki Nakagami. Live zoom kali ini diadakan oleh Idemitsu Lube Indonesia dan LCR Honda.Daaannn ditemani oleh kedua host keren mas Taufik dan mbak Angie. 

Kehadiran Pembalap Asia di MotoGP Sangat Dinanti

Taka pembalap MotoGP sedang bersiap-siap untuk race
Dok : Twitter Takaaki Nakagami

Sebagai orang Asia, tentu saja merindukan kehadiran pembalap Asia berlaga di MotoGP. Meskipun awalnya aku tidak terlalu memperhatikan pembalap berkebangsaan Jepang ini, tapi absennya Marc Marquez dan belum konsistennya sang adik (Alex Marquez) membuatku melirik sosok Takaaki Nakagami.

Takaaki Nakagami tersenyum
Dok : twitter Taka

Yhaaa soalnya kalau mau melirik pembalap asal Indonesia, belum ada yang masuk MotoGP. 😅

Paddock Tour bersama LCR Honda

Fabio memandu paddock tour secara virtual
Screenshoot saat live zoom paddock tour bersama Fabio Alberti.

Sebelum acara live zoom bersama Taka, Idemitsu juga menghadirkan live zoom paddock tour bersama Fabio Alberti (Happines Manager LCR Honda) di tanggal 15 November. Live zoom ini eksklusif menghadirkan paddock tour selama 30menitan sebelum balapan dimulai. Dari paddock tour, Fabio banyak menjelaskan tentang beberapa barang yang ada di paddock seperti ban depan dan ban belakang motor. Saat itu Taka juga sempat terlihat namun karena sudah mepet waktu race, maka Taka tidak boleh diganggu gugat bahkan untuk sekedar menyapa. 

Fakta Menarik Seorang Takaaki Nakagami

1. Berlatih Balap Sejak Usia 4 Tahun

Dalam sesi live zoom, Taka bercerita bahwa dirinya sudah mulai berlatih balap sejak usia 4 tahun. Uwowwww!! Di usia 4 tahun tuh aku masih belajar naik sepeda.,😅 Sementara Taka sudah berlatih balap. Bhaiklaaah beda nasib 🤭

Sumber : Idemitsu Lube Indonesia

Sumber : Idemitsu Lube Indonesia

Taka kemudian memasuki balap profesional sejak tahun 2005. Setelah itu Taka mulai balapan di seri 125cc pada tahun 2007-2009. Pada tahun 2012 sampai tahun 2017, Taka balapan di Moto2. Nah baru pada tahun 2018, Taka naik ke MotoGP dibawah LCR Honda Idemitsu. Taka juga sempat mendapatkan sorotan publik karena berhasil pole position di MotoGP Teruel 2020.

Taka pole position di MotoGP Teruel
Dok : MotoGP

Oh iya menurut Fabio, sponsor Idemitsu dibawa oleh Taka. Jadi livery motornya Taka wajar jika berbeda dengan rekan setimnya di LCR Honda.

2. Taka Selalu Menyempatkan Waktu Untuk Mengenang Sahabatnya, Shoya Tomizawa di Misano.

Taka mengenang Shoya Tomizawa di Misano
Dok : twitter Takaaki Nakagami
Hal yang paling membuatku respect kepada sosok Taka adalah saat dia meluangkan waktunya untuk mengenang sahabat sekaligus rekan senegaranya yang meninggal dunia karena kecelakaan pada tahun 2010 di sirkuit Misano. Kebiasaan Taka yang berjongkok di dekat titik kecelakaan Shoya sempat tertangkap kamera Dorna setelah race di Misano 2020. 

3. Taka Satu-Satunya Pembalap Asia yang Berlaga di MotoGP

Yup untuk saat ini, hanya Taka pembalap Asia yang berlaga di MotoGP ditengah banyaknya rider asal Spanyol. Melihat rilis pembalap MotoGP musim 2021, sepertinya Taka juga masih sendirian aja di MotoGP. Sendirian? I means jomblo juga sih dia 🤣

4. Taka Punya Dua Anjing Peliharaan di Jepang

Taka menyapa kedua anjingnya di Jepang
Dok : IG takanakagami

Beberapa waktu yang lalu, Taka memposting foto saat video call dengan kedua anjingnya di Jepang. Nah pada sesi live zoom, diketahui bahwa Taka sangat menyayangi kedua anjingnya yang bernama Moon dan Ling.

5. Taka Membawa Beras dan Rice cooker selama di Eropa

Taka bercerita membawa rice cooker dan beras selama di Eropa demi tetap makan nasi
Taka bercerita membawa rice cooker dan beras selama di Eropa, demi tetap makan nasi. 
Dok : screenshot live zoom bersama Taka

Nah ini menarik banget, Taka ternyata sama kayak aku. 😂 Kalau nggak makan nasi rasanya ada yang kurang.

Sebagai orang Jepang yang terbiasa menyantap nasi putih, Taka sampai harus membawa rice cooker dari Jepang. Tidak lupa Taka juga bawa beras sebanyak 20 kg untuk satu musim ini. Jadi selama tinggal di Eropa musim ini, Taka tetap bisa menikmati nasi putih Jepang tanpa repot. 😁

Takaaki Nakagami saat finish di posisi 4
Dok : twitter Taka

Yup itu tadi cerita-cerita yang aku dapatkan selama mengikuti live zoom dari Idemitsu Lube. Pokoknya seru banget bisa liat paddock tim LCR Honda dan live bersama Takaaki Nakagami. Jadi semakin ada bayangan sebuah tim dan pembalap bekerjasama untuk mempersiapkan race dengan jadwal yang mepet-mepet seperti sekarang. 

The last, semoga Taka bisa podium di Portimou dan target Taka maupun LCR Honda musim depan bisa tercapai dengan baik. 🤩


Kuku Lepas Karena Kecelakaan, Apakah Harus ke Dokter?

2 komentar

 

Kuku pada jari kaki
Edited by me using Canva.
Pic : Canva

Sekitar bulan Februari yang lalu, kuku jempol kakiku lepas karena kecelakaan. Ceritanya saat itu aku akan menggeser motor, tetapi karena kurang hati-hati tersandung standar motor yang membuat kuku jempol kakiku terlepas. 

Kukunya hanya terlepas sebagian, tapi justru itu yang membuat sakitnya terasa sampai ke ubun-ubun. Jempol kaki terasa berdenyut kencang dan darah tercecer kemana-mana. Tapi kuku yang terlepas harus dipotong karena jika tidak dipotong akan melukai kulit dibawah kuku yang sedang berdarah-darah. Ini pengalaman pertama kali dalam hidupku kuku jempol kaki terlepas. 😭


Tidak Ada Dokter di Hari Minggu

Dokter perempuan
Dokter yang menanganiku mirip difoto ini.
dok : Pixabay

Sialnya lagi kuku lepas terjadi di hari Minggu, saat dokter di klinik tidak ada. Sedangkan perawat tidak bisa menangani kasusku karena diluar SOP-nya. Selain itu betadine yang tersedia di rumah sudah expired dan aku hanya dirumah berdua dengan si kecil.

Akhirnya aku memberanikan diri memotong kuku yang terlepas sambil menumpahkan air mata sederas-derasnya. Kemudian luka dibersihkan dengan alkohol dan ditutup menggunakan kassa steril. Sampai sekarang rasanya jempol kakiku masih berdenyut saat membayangkan kejadian kuku kaki terlepas.


Konsultasi Online Terus ke Klinik

Konsultasi online. Dok : tripzilla.id

Setelah rasa shock agak reda, aku mencoba berkonsultasi online dengan dokter melalui Halodoc. Nah dari konsultasi tersebut dokter tetap menyarankanku untuk ke klinik. Akhirnya hari Senin aku datang ke klinik pagi-pagi dengan harapan segera ditangani dokter. Sayang sekali dokter umum saat itu tidak mau menangani luka (entah karena bukan kompetensinya atau gimana, pokoknya perawat sudah memberitahukan bahwa dokter yang jaga pagi itu tidak mau menangani kasusku) dan aku akhirnya disuruh datang lagi sore hari demi bertemu dokter lainnya. Ingin menangis sekaligus kesal tapi bagaimana lagi aku butuh dokter.


Kembali ke Klinik di Sore Hari

Klinik kesehatan
Dok : doctortool

Sore hari aku kembali ke klinik dan beruntung sekali dokter muda yang aku temui bisa menangani kasusku. Sambil menyiapkan peralatan, dokter mulai berbincang denganku.

" Ini kejadiannya kapan?", tanya dokter muda yang ternyata berdinas di RS Panti Rini. 

"Kemarin dok, tapi kan aku ga bisa langsung ke klinik. Hari Minggu kan gak ada dokter", jawabku sambil merinding melirik jarum suntik.

" Sebenarnya pas habis kejadian bisa langsung dibawa ke UGD rumah sakit loh. Punya BPJS kan?", kembali dokter muda itu bertanya.

" Punya BPJS kok Dok. Owalah kirain gak bisa, padahal aku nunggu klinik buka. Tapi ya gimana Dok, aku cuma sama si kecil kalo ke RS nanti kasian dia," jawabku sambil menunjuk si kecil yang sibuk memperhatikan peralatan di ruang dokter. 

"Wis gak apa-apa yang penting sekarang sudah di klinik untuk ditangani", jelas dokter itu menenangkan. 

Sejujurnya aku memang tidak tau kalau kejadian seperti kuku lepas ini masuk ke dalam kategori gawat darurat yang bisa ditangani oleh UGD rumah sakit. 

Kalau aku tahu, mungkin aku sudah masuk UGD malam itu dan tidak usah merasakan semalam bersama jempol kaki yang berdenyut.😅 

Oke habis ini mari kita mempelajari kriteria gawat darurat yang bisa dicover BPJS. 


Menahan Sakitnya Disuntik

Alat suntik yang membuatku merinding ketakutan
Alat suntik yang bikin merinding
Dok : pixabay

Aku memejamkan mata sambil menahan sakitnya jarum suntik yang menembus kulit jempol kaki. Jarum suntiknya tentu lebih besar dari jarum suntik biasa. Saat aku meringis kesakitan, si kecil sempat ikut menangis. Tapi aku jelaskan bahwa dokter tidak menyakitiku, justru dengan cara seperti ini supaya jempol kakiku segera sembuh.


Luka Dibersihkan dan Sisa Kuku Dipotong

Jari kaki diperban
Jempol kakiku akhirnya diperban seperti foto ini.
Dok : detik.com

Menurut Alodokter, ekstraksi kuku atau Avulsi kuku merupakan tindakan bedah ringan yang dilakukan dokter. Oleh karena itu dokte perlu memeriksa luka lebih dulu sebelum melakukan tindakan bedah ringan.

Namanya bedah ringan pasti dibius ya. Nah setelah dibius, luka dibersihkan dengan cairan infus. Kemudian sisa kuku yang belum terlepas segera dipotong. Luka kemudian dikompres dengan kassa steril yang sudah dibasahi dengan cairan infus. Kemudian luka dibalut lagi dengan kassa steril + perban dan tidak boleh kena air. Selain itu aku diberikan obat pereda rasa sakit seperti asam mefenamat.


Pergantian Perban Oleh Dokter

Dokter melalukan tindakan medis dan membersihkan luka pada kuku kaki yang lepas
Dok : Alodokter

Penggantian perban harus dilakukan oleh dokter dalam minggu-minggu pertama pasca bedah ringan. Jadi 3 hari sekali aku selalu mengunjungi klinik di jam untuk bertemu dokter yang sama. Pada minggu selanjutnya, setelah perkembang lukannya cukup baik dan tidak bernanah, maka kontrol bisa dilakukan lima hari sekali.  

Saat kontrol terakhir, luka sudah mulai kering dan aku merasakan gatal di sekitar jempol kaki. Dokter memberi kabar baik bahwa gatal-gatal itu pertanda cikal bakal kuku sudah mulai terbentuk jadi tidak boleh digaruk. 


Diberikan Salep Antibiotik

Salep antibiotik untuk kuku lepas
Salep antibiotik untuk luka (akibat kuku terlepas) yang diberikan dokter.
Dokumen pribadi


Setelah luka kering, perawatan bisa dilakukan secara mandiri di rumah. Dokter memberikan salep antibiotik untuk kuku lepas bernama Gentamicin Sulfate 0,1 %. Salep ini termasuk obat generik dengan lambang merah yang berarti obat keras, pembeliannya harus dengan resep dokter dan penggunaanya sesuai dengan saran dokter. 


Kuku yang Lepas Bisa Tumbuh Lagi

Kaki dengan kuku yang sehat
Kuku kaki itu punya peran penting. 
Dok : pixabay

Hal yang paling sering ditanyakan saat kuku lepas adalah berapa lama kuku akan tumbuh lagi? 

Nah menurut dokter yang merawatku, kuku yang lepas bisa tumbuh kira-kira 6 bulan sejak kita merasakan gatal-gatal di sekitar kuku yang lepas. Tapi kuku akan tumbuh lebih cepat dari perkiraan jika kita mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi tinggi. 

Pertumbuhan Kuku Lebih Cepat dari Perkiraan

Aku sangat bersyukur kuku jempol kakiku tumbuh lebih cepat dari perkiraan dokter. Dari pengalamanku tadi jika terjadi kuku lepas, sebaiknya segera kunjungi dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat. Pokoknya jangan lelah untuk mengikuti saran dokter dan telaten merawat luka pasca kuku lepas ya. Dan jangan lupa jaga kuku baik-baik karena kalau kehilangan baru terasa sakitnya 💔 

Apakah teman-teman punya pengalaman kuku lepas seperti aku? Kalau iya, bisa sharing di kolom komentar ya.😊

Cara Bayar Tagihan PDAM Pakai LinkAja

Tidak ada komentar

 

Poster cara bayar PDAM pakai Linkaja
Edited by me using canva

Kehadiran dompet digital seperti LinkAja di masa pandemi memang patut diacungi jempol. Selain memberikan kemudahan dengan kelengkapan fitur-fiturnya, cashback yang diberikan juga terbilang lumayan. Bayar tagihan PDAM pakai LinkAja juga gampang banget, hemat waktu dan hemat biaya. Pokoknya efisien banget! 

Kesulitan Bayar PDAM 

Pernah mengalami kesulitan waktu mau bayar tagihan PDAM? Kalau aku sih pasti jawab pernah. Beberapa tahun yang lalu, aku masih mengalami bayar tagihan PDAM ke kantor pos. Kesulitannya adalah harus meluangkan waktu ke kantor pos dan harus punya uang cash (entah itu buat bayar tagihan dan bayar parkir). Padahal aku tuh kadang mager banget harus ambil uang cash ke ATM. 😅


Kemudahan yang Diberikan LinkAja

Cashback LinkAja untuk pembayaran PDAM
Dok : LinkAja

Beruntung banget sekarang sudah ada LinkAja yang memberikan berbagai kemudahan seperti bayar tagihan PDAM.  Jadi tidak perlu merasakan ribetnya bayar PDAM seperti yang aku rasakan. Apalagi di masa pandemi seperti sekarang, kehadiran dompet digital itu sangat membantu.  LinkAja juga sering banget ngasih cashback loh. Kalau dihitung-hitung sih cashbacknya bisa nutup biaya admin PDAM, bahkan kadang lebih. Jadi aku merasa lebih hemat.

Nah gimana cara bayar tagihan PDAM pakai LinkAja? Simak dibawah ini ya. 

Cara bayar PDAM pake LinkAja

1. Buka aplikasi LinkAja, jangan lupa dipastikan saldonya mencukupi ya. 

Apliaksi LinkAja
Dok : LinkAja


2. Klik menu PDAM

Screenshot halaman akun LinkAja
Tangkapan layar akun LinkAja


3. Pilih daerah pembayaran PDAM. Cek dulu apakah daerah tersebut pembayaran PDAMnya dijangkau oleh LinkAja atau tidak. Sejauh ini aku cek sudah lumayan banyak daerah PDAM yang bisa dibayar pakai LinkAja.

Screenshot pilihan daerah yang terjangkau PDAM di LinkAja
Dokpri


4. Ketik nomer id pelanggan PDAM.Screenshoot id pelanggan PDAM

5. Lanjutkan ke konfirmasi tagihan.

Konfirmasi pembayaran PDAM
Dok : youtube LinkAja

6. Masukkan PIN LinkAja dan tagihan akan terbayar. Kalau ada saldo bonus di akun LinkAja, akan otomatis memotong nominal tagihan. 

Masukkan PIN Linkaja


7. Kemudian tunggu sampai transaksi selesai.

 

Transaksi pembayaran tagihan PDAM selesai

8. Kalau masih penasaran bisa cek inbox atau cek riwayat transaksi.

Cara bayar tagihan PDAM pakai LinkAja juga bisa dilihat di video berikut ini. 


 

Transaksi PDAM pakai LinkAja Gagal? Tenang Ada Solusinya

Pembayaran PDAM pakai LinkAja Gagal
Dokpri

Awal bulan November aku punya pengalaman yang bikin senam jantung.  Aku bayar tagihan PDAM pakai LinkAja, tetapi statusnya gagal dan saldoku terpotong. Panik? Iya dong, soalnya itu urusannya sama duit duit duit yang buat bayar tagihan. 💸 

Terus aku melakukan 2 cara dibawah ini untuk memastikan tagihan PDAM sudah terbayar atau belum. 

1. Cek tagihan PDAM di tempat lain seperti Tokopedia, Shopee, Gojek dsb. Nah dari situ aku tau statusnya sudah terbayar. 

Cek tagihan PDAM di Shopee

Tapi aku belum puas karena aku ingin dapat jawaban dari LinkAja. 

2. Menghubungi LinkAja melalui email dan twitter. 

Nah untuk laporan transaksi gagal bayar PDAM pakai LinkAja itu tuh ada templatenya. Jadi harus disiapkan isi nomor LinkAja, nomor referensi, tanggal-waktu kejadian, detail kendala dan nama promo (jika terkait cashback) oleh Customer Service. 

Email dari LinkAja
Dokpri


Template itu juga berlaku untuk pengaduan lewat twitter, tapi jujur aja lebih cepat respon CS-nya melalui twitter. 😁

Komplain tagihan yang gagal lewat DM twitter

Jawaban dari CS yaitu aku disuruh menunggu hasilnya maksimal 3x24 jam.  Ya maksimal hasilnya akan keluar tanggal 3 November. Tetapi tanggal 2 November ternyata tagihanku sudah terbayar. Notifikasinya ada di inbox aplikasi LinkAja, bukan melalui email atau DM twitter. 

Notifikasi PDAM berhasil dibayar lewat inbox LinkAja

Jadi Hubunganku sama LinkAja Gimana?

Sampai saat ini aku masih setia pakai LinkAja untuk bayar tagihan PDAM, soalnya ada cashback dan penanganan komplainnya jelas.😂 Kapan-kapan aku ceritain lagi soal cashback belanja pakai LinkAja ya. ❤️